Tas Hiking Baby Carrier Four Seasons ini sebenarnya sudah cukup lama berada di gudang bersama peralatan gunung kami lainnya. Semenjak istri saya hamil, saya menyimpan perlatan gunung tersebut karena memang tidak mungkin di pakai dalam waktu dekat. Selang beberapa bulan setelah putri kami lahir, Miss Kylie, teman kerja istri saya memberi kami kado berupa tas hiking baby carrier ini.

Disenderkan bersama Deuter Futura 42. ini posisi tas deuternya agak lesu karena badan tidak berisi.

Walaupun bukan barang baru, namun kondisinya sangatlah baik. Jahitan masih rapi, hanya saja di bagian dalam tempat penyimpanan barang memang perlu dibersihkan dari debu yang tertinggal. Oh iya, Miss Kyle membeli barang ini bukan di Indonesia ya, saya tidak tahu di negara mana, namun sebelum datang kembali ke Indonesia untuk berjumpa dengan kami, beliau sempat mengirimi foto tas hikinh baby carrier ini.

Sebelum Miss Kylie memberi kabar bahwa telah membelikan kami tas ini sebagai kado lahirnya putri pertama kami, sebenarnya kami sudah berencana untuk membeli tas hiking baby carrier. Pilihan pertama adalah saja Deuter Kid Comfort, selain agar kompak dengan tas carrier Duter Futura 42 milik istri saya, juga setahu saya hanya merk Deuter yang ada memberikan 3 pilihan untuk seri Kid Comfort. Pilihan kedua adalah Osprey Poco, namun sepertinya memang agak sudah menemukannya. Untuk harga sebenarnya diantara keduanya tidak begitu selisih jauh.

Walaupun harganya bisa dibilang cukup mahal untuk merk Deuter, namun saya akui bahwa tas dengan merk ini awet dan nyaman di pakai. Juga kenaikan harga setiap tahun yang bisa diprediksi, jadi ketika beberapa tahun mendatang kami sudah tidak memerlukannya, bisa kami jual dalam kondisi bekas dengan harga yang lebih tinggi dari saat kami membelinya. Namun itu tinggal rencana sampai kami diberi kado tas hiking baby carrier merk four seasons ini.

Akhirnya, setelah anak kami genap berusia satu tahun, mulailah kami menjalankan project sederhana kami, yaitu project Pohon Rengganis. Sebuah project sederhana yang membuat kami akan sering-sering bepergian ke tempat-tempat yang banyak pohon dan serta udara segarnya.

Untuk pertama kali memakai tas hiking baby carrier Four Seasons ini rupanya tak semulus yang kami bayangkan, maklumlah, bayi selalu punya keinginan yang sulit ditebak jika berada di tempat asing. Sehingga review tas ini akan saya bagi menjadi fitur sekaligus pengalaman pengguna. Untuk membaca pengalaman pertama kali kami trekking menggunakan tas ini, dapat menuju ke artikel : Trip Perdana bersama Rengganis

1. DESAIN DAN BAHAN

Minimalis tapi tetap fungsionalitas

Untuk desain memang sudah terlihat bahwa ini adalah tas carrier yang dikhususkan untuk membawa balita, desainnya menurut saya minimalis namun tetap mengedepankan fungsionalitas serta kepraktisan dalam membawa balita serta beberapa perlengkapannya.

Baca Juga :  Matras aluminium vs matras karet
Bahan seperti ini membuat saya lebih tega untuk mengajaknya berkotor-kotoran

Bahan bagian luar yang digunakan menurut saya serupa dengan condura, namun lebih halus. Untuk bahan bagian dalam, yang digunakan untuk duduk balita merupakan bahan halus, entah apa namanya, pokoknya halus. Tempat duduk dan sandaran punggung balita terdapat busa empuk padat di dalamnya.

2. TEMPAT BALITA

Ini merupakan fitur yang paling harus diutamakan untuk kenyamanan balita sepanjang perjalanan. Untuk bahan sudah saya jelaskan di atas, pada bagian ini saya akan lebih menceritakan fiturnya saja.

Seperti kursi mobil 4×4 aja yak sabuk pengamannya, 4 titik

Sudah wajib bahwa bagian ini memiliki sabuk pengaman dengan 4 titik, walaupun 4 titik namun tenang saja, balita masih bisa bergerak dengan nyaman karena panjang sabuk pengaman tersebut bisa disesuaikan dengan ruang gerak balita. Bagian pundak sabuk pengamannya juga dilapis lagi oleh kain halus, sehingga tidak membuat pundak balita lecet.

Panjang ruangan ini bisa diatur sesuai dengan keperluan, sehingga balita bisa diberi pilihan kenyamanan untuk bergerak maju mundur dengan bebas atau dengan ruang terbatas.

Kaki balita juga bisa keluar dengan mudah, sehingga sirkulasi udara di bagian kaki sudah jelas akan terasa nyaman. Hanya saja tidak tersedianya dudukan kaki, sehingga balita biasanya secara naluri akan meletakkan kakinya pada rangka besi yang posisinya miring. Mungkin kedepannya akan saya modifikasi dengan memberi tambahan berupa pijakan kaki pada bagian ini.

Sayangnya pada bagian ini tidak ada sandaran kepala untuk balita, sepertinya tas ini dikhususkan untuk balita yang suka melek. Jika terpaksa tertidur, lebih aman sebenarnya jika penggendong menggunakan bantal leher, lalu kepala balita disenderkan ke depan saja.

Ada ring dan selongsong untuk dudukan hoodie sebenarnya, namun sepertinya hilang

Saya perhatikan ada dudukan untuk meletakkan tudung atau hoodie guna melindungi balita ketika duduk di sini, entah disertakan dalam paket penjualan entah dijual terpisah. Mungkin nanti saya cari lagi informasinya.

3. KOMPARTEMEN

Tas baby carrier Four Seasons ini hanya menyediakan 2 buah kompartemen, satu berada di punggung tempat duduk balita, tidak bisa memuat banyak barang, karena dimensinya yang tipis. Satu lagi berada di bawah tempat duduk balita, kalau yang ini ukurannya cukup besar, cukuplah untuk membawa kebutuhan balita untuk trip satu hari menurut saya.

Saya tertipu dengan tampilannya, rupanya volume yang tertampung lebih dari cukup untuk trip selama satu hari.

4. RESLETING

Bukan YKK, jadi akan terasa kurang halus. Sudah cukup baik karena sudah ada tali di kepala resletingnya, sehingga mudah untuk menjangkaunya. Walaupun kurang bisa bergeser secara halus, namun terlihat kokoh dan kaku. Mungkin saya harus sering-sering membersihkannya dan memberikan lilin agar lebih licin saat dipakai.

Baca Juga :  Review Kompor Lapangan Model UH-4 Multifuel
Entah apa ini mereknya, yang jelas harus sering-sering dirawat dan dibersihkan

5. KANTONG

Kantong yang saya maksudkan adalah kantong yang berada di samping untuk meletakkan minuman atau semacamnya. Jumlahnya ada 2, itupun berada di bagian atas, sejajar dengan dada balita ketika duduk. Bagian kiri berupa katong dengan jaring, sedangkan di bagian kanan berupa kantong yang bisa diatur diameternya dengan dasar berupa segaris karet yang bisa digunakan sebagai dasar kantong.

Bagian kanan bawah yang saya lingkari itu juga kantong yak, cukuplah untuk buku ukuran A5

Jika perlu membawa botol minuman besar atau trekking pole, karet tersebut bisa digeser sehingga bisa mendapatkan kantong tanpa dasar.

Saya suka detail di kantong bagian ini, ada pengencang, perubah ukuran, dan dasar dengan garis karet.

Di bagian punggung ada satu lagi, di bawah kompartemen dengan resleting. Dari ukurannya paling hanya cukup untuk meletakkan satu buah buku ukuran A5 dengan ketebalan standar.

6. RANGKA

Ada 3 rangka utama pada tas baby carrier Four Seasons ini, bisa dilihat pada foto yang saya unggah pada bagian bawah ini.

Dalam posisi seperti ini, meletakkan balita tidaklah masalah, tetap kokoh dan mampu menopang dengan baik.

2 rangka tersebut bisa digerakkan, selain untuk merubahnya menjadi posisi penopang beban saat diletakkan di tanah, juga bisa dirubah bentuknya agar lebih tipis sehingga tidak memakan ruang saat dibawa dalam bagasi.

Engselnya halus dan terasa solid

Bahannya menurut saya adalah besi, terasa ringan namun kokoh. Sudah diberi warna hitam dan terasa halus bagian permukaannya. Ketiga rangka ini terasa solid tidak terasa goyang-goyang saat dibawa.

Ya sekitar seginilah untuk ukuran dalam posisi tertipisnya.

7. BAGIAN DEPAN

Bagian yang saya maksudkan ini adalah tempat dimana punggung penggendong bertemu dengan tas, atau bagian dalam jika dalam kondisi digendong. Pada bagian ini saya bagi lagi menjadi 3 bagian, (1) gendongan, (2) punggung, dan (3) pengunci pinggang.

Pengunci dada bisa naik turun posisinya, hanya saja belum ada peluit di bagian ini.

(1) pada bagian gendongan, busa yang ada sebenarnya sudah cukup empuk, namun entah mengapa terasa cukup kaku rasanya, namun jika sudah dipakai tetap terasa nyaman. Untuk pemakaian dalam jangka waktu lama rasanya tidak terlalu membuat pegal, hal ini juga dikarenakan beban yang ada di tas seperti ini tidak akan terlalu berat. Untuk pengunci dada, posisinya bisa dinaik turunkan, sudah ada adjuster di kedua sisi.

Bisa naik turun, sehingga bisa dengan mudah menyesuaikan tingkat kenyamanan pengguna.

(2) bagian punggung ini tersusun atas busa yang empuk dan tebal, namun belum memiliki rongga untuk sirkulasi udara yang baik, sehingga saya yakin pasti punggung pengggendong akan cepat basah oleh keringat. Pada bagian ini terdapat juga adjuster untuk menaik turunkan posisi tas untuk kenyamanan pengguna, walaupun sederhana dan cukup memakan waktu, namun tidak akan bergeser posisinya.

Nyaman dan empuk, hanya saja belum tersematkannya tempat penyimpanan darurat di bagian ini.

(3) bagian pengunci pinggang ini berukuran cukup besar, pinggang rasanya dipeluk dengan nyaman dan rapat. Hanya saja pada bagian ini tidak terdapat saku kecil seperti pada kebanyakan tas carrier.

*****

Saya rasa untuk semua fiturnya sudah saya tuliskan, tidak banyak memang, namun saya rasa sudah lebih dari cukup untuk aspek keamanan dan kenyamanan. Nah, tinggal saya ceritakan saya beberapa kelebihan dan kekurangannya.

Baca Juga :  Review dan Pengalaman Memakai Consina Okhotsk 75+80

KELEBIHAN

  • Bobotnya cukup ringan, terlebih dengan kompartemen yang terbatas membuat tas ini tidak akan menjadi jauh lebih berat.
  • Rangka terbuat dari bahan besi yang kokoh dan terasa solid
  • Busa pada bagian punggung penggendong tebal dan lebih terasa nyaman
  • Ada kompartemen tambahan di bawah tempat balita, dan cukup untuk menampung kebutuhan balita.
  • Banyak adjuster, sehingga kita akan lebih mudah menyesuaikan dengan posisi penggunanya.
  • Posisi balita ketika duduk, tidak akan jauh lebih tinggi dari kepala penggendong, iya lebih tinggi memang, namun saya rasa tidak sampai 10 cm, sehingga lebih aman ketika harus melintasi halangan setinggi kepala penggendong.
  • Kalau saya bilang ini gratis karena sebagai kado, termasuk kelebihan tidak ya? heheh

KEKURANGAN

  • Tudung untuk menutupi bayi sebenarnya sudah ada dudukannya, tapi entah juga, namanya barang pemberian, sementara saya pakai payung sebelum menemukan tudung bongkar pasang yang cocok.
  • Resleting terasa kurang halus,
  • Ketiadaan peluit di bagian pengunci dada.
  • Bagian pengunci pinggang tidak disertakan kantong kecil untuk tempat barang-barang kecil nan darurat.
  • Belum tersedia hidropack khusus, namun bisa disiasati dengan meletakkan botol minum di samping tempat balita.
  • Ukuran packing masih terasa cukup besar karena busa yang digunakan tebal.
  • Tidak adanya tempat untuk menyenderkan kepala bagi balita, jadi tas ini tidak direkomendasikan untuk membawa bayi yang sedang tertidur.

KESIMPULAN

Jika Anda mencari kenyamanan dalam desain yang minimalis dan fitur yang praktis, maka tas Hiking Baby Carrier merk Four Sesasons ini cocok untuk Anda. Salah satu keunggulan memiliki merk yang tidaklah terkenal adalah peluang untuk dicuri yang lebih kecil, coba aja bawa merk Deuter atau Opsrey, was-was kita.

Kekurangan yang saya sebutkan di atas hanyalah kekurangan secara minor menurut saya, masih bisa ditolerir. Tetap yang terpenting adalah kenyamanan dan keamanan balita dan penggendongnya. Baby carrier seperti ini jauh lebih aman dan nyaman dari pada memaksa membawa anak dengan gendongan yang biasa itu lho, pasti sakit kalau dipaksa untuk penggunaan dalam durasi yang lama.

Jadi, apakah anda berminat untuk membawa balita anda dengan tas seperti ini ketika ke alam bebas?

Eh, jika ada yang memiliki Deuter Kid Comfort seri berapapun, atau Osprey Poco seri berapapun juga, dan ingin di review oleh saya, kirim email yak 😀

Salam posyandu….

0 Shares:
4 comments

Ambil hanya informasi, tinggalkan hanya komentar. Silahkan berbijak hati untuk mengisi kolom komentar. Salam

You May Also Like