Terlalu pagi, indahnya sepi

Pada postingan sebelumnya ketika saya ke Air Terjun Siklothok bersama Aji, kali ini sama ke Air Terjun Siklothok, hampir semua kegiatannya sama, hanya saja kali ini saya ketambahan Mustofa sebagai personil tambahan yang memang jarang berkaktivitas di alam bebas.

Pintu masuk yang tidak jauh dari parkiran
Berjalan dalam pagi seperti ini ternyata menggairahkan

Tidak perlu waktu lama untuk perjalanan kedua kalinya ke tempat ini. Saya kali ini lebih semaki semangat bermain slow shutter speed karena debit airnya yang melimpah.

Ada spanduk besar, membuat “bocor” terhadap foto yang dihasilkan
menggerser arah lensa untuk menghilangkan “bocor”

Saya cukup terkaget ringan begitu mengetahui adanya spanduk besar di samping air terjun. Waduh, menganggu komposisi saja rasanya untuk foto landscape. Sempat mencari sudut pengambilan agar spanduk tersebut tidak masuk ke dalam frame.

Menaiki tangga untuk sampai ke air terjun yang selanjutnya
Tangga bambunya masih terlihat kokoh
Menaiki bebatuan yang terjal

Ternyata melakukan kegiatan bersama Aji dan Mustofa kali ini rasanya lebih seru karena memang banyak orang maka banyak kejadian.

Melihat jalan untuk ditapaki selanjutnya

Sayangnya memang kami kali ini tidak bisa mendekat ke Air Terjun yang ketiga, karena debitnya yang besar menyebabkan dari jarak 15 meter saja rasanya masih terlalu deras semburan percik air di udaranya. Mengurungkan niat saya untuk mendekat, takut ada apa-apa dengan kamera saya.

Debitnya terlalu besar sehingga tidak bisa mendekat
Dari jarak seperti ini sudah baguslah untuk mendapatkan background
Menduduki batu sejenak dengan balutan slowspeed

Seingat saya, waktu itu adalah hari minggu, dimana hari yang tentu saja ramai pengunjung, baik dari yang pacaran hingga yang rombongan. Beruntung saja kami berangkat lebih pagi, sehingga bisa menghindari banyaknya orang yang menganggu frame digital yang saya ambil.

Kembali pulang menuju lokasi warung terdekat
Duduk ngopi sembari menanti keringat mengering
Saatnya pulang menuju ke parkiran

Salam lestari dan tetap hati-hati ketika melakukan aktivitas di alam bebas ya 😀

Baca Juga :  [Ebook] perjalanan ke nglimut bersama BroNgkos

Salam jepret.













0 Shares:

Ambil hanya informasi, tinggalkan hanya komentar. Silahkan berbijak hati untuk mengisi kolom komentar. Salam

You May Also Like