Pandemi ternyata membawa tren investasi kembali ke permukaan, memiliki aset berupa tabungan atau investasi merupakan salah satu penyelamat pada masa-masa pandemi dimana beberapa sektor pendapatan menemukan jalan buntu. Tentu saja setiap orang memiliki beragam tujuan maupun jenis aset yang berbeda-beda. Salah satu investasi yang menyeruak menunjukkan keuntungannya adalah investasi mata uang kripto. Lantas dimana kita bisa membeli mata uang kripto ini? melalui exchange.
Ada 2 exchange populer di Indonesia, yaitu Indodax dan Luno. Artikel ini akan membahas mengenai kedua exchange tersebut.
Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) mencatat jumlah investor aset kripto di Indonesia mencapai 12,4 juta per Februari 2022, meningkat sebanyak 532.102 orang dari tahun 2021. Transaksi aset kripto sudah mencapai angka Rp 83,8 triliun. Indonesia menduduki peringkat ke 4 dalam tingkat kepemilikan kripto tertinggi di dunia (sumber : finder.com pada Desember 2021)
Perbedaan Indodax dan Luno
Keduanya memiliki keunggulan masing-masing, mari kita coba simak dari 4 aspek, yaitu tampilan, biaya transaksi, jumlah aset kripto dan keamanan
1. Tampilan
Untuk tampilan, saya sebagai pengguna lebih menyukai tampilan Indodax daripada tampilan Luno. Tampilan Indodax lebih mudah untuk digunakan, baik mulai dari elemen yang digunakan, copywriting, hingga penataan masing-masing section yang memudahkan untuk dibuka baik dari website resmi maupun apps.
Di halaman beranda Indodax, kita bisa langsung melihat harga dan pergerakan mata uang kripto pilihan yang muncul. Memudahkan pengguna untuk bisa melihat nilai mata uang kripto tertentu tanpa harus berpindah halaman.
2. Biaya Transaksi
Biaya transaksi manakah yang lebih murah antara Indodax dengan Luno?
Untuk Luno, transaksi jual dan beli baik instan ataupun menggunakan Dompet Luno, biaya transaksi adalah 1.10% dari nilai transaksi.
Untuk Indodax jauh lebih murah, yaitu 0% untuk Market Maker, dan 0,51% untuk market Taker. Selain itu untuk penarikan mulai dari 0%.
3. Jumlah Aset Kripto
Luno memiliki jumlah aset kripto yang tidak sebanyak Indodax, dilihat dari halaman market Luno terdapat 8 jenis market kripto dengan total 38 aset.
Indodax memberikan pilihan yang lebih luas dalam memilih aset kripto, total ada 216 aset kripto yang kini hadir di Indodax, salah satunya adalah pancakeswap yang telah hadir di Indodax.
4. Keamanan
Indodax dan Luno, keduanya telah menerapkan sistem keamanan yang aman yaitu otentikasi dua faktor atau biasa kita kenal dengan 2FA/two-factor authorization. Otentikasi ini digunakan untuk bisa masuk ke dalam akun Anda, sehingga memberikan perlindungan ekstra.
Kesimpulan
Setelah membaca penjelasan diatas, Anda bisa menemukan mana yang lebih cocok dengan kebutuhan investasi aset kripto untuk anda sendiri.
Indodax memberikan kelebihan yang membuatnya lebih banyak digunakan oleh masyarakat indonesia, terlihat dari jumlah pengguna Indodax yang telah mencapai angka 5,3 juta pada Mei 2022. Indodax menghadirkan layanan transaksi 24 jam, sehingga Anda bisa melakukan transaksi kapanpun.
Untuk membeli aset kripto di Indodax, Anda dapat dengan mudah melakukan deposit melalui semua bank lokal indonesia ataupun dengan cara menjual aset kripto dengan mengkonversikannya menjadi rupiah secara instan.
Bagi yang merasa masih ragu dan ingin menambah pengetahuan lebih mengenai kripto, tenang saja, Indodax memiliki kanal edukasi yang bernama Indodax Academy. Kanal edukasi ini bisa Anda manfaatkan untuk belajar blockchain sebelum melakukan aktivitas pembelian dan penjualan aset kripto di Indodax. Saat ini Anda bisa melakukan transaksi aset kripto melalui website resmi Indodax maupun mobile Apps yang merupakan Indonesia Bitcoin dan Crypto Exchange.