Perawatan kulit kini bukan hanya milik kaum hawa saja, namun kini para pria juga wajib untuk bisa merawat kulit mereka untuk menjaga kebersihan kulit dan juga untuk faktor penampilan agar lebih percaya diri. Saat ini juga sudah banyak sekali tersedia produk untuk perawatan kulit untuk pria.
Jika Anda memperhatikan beragam produk perawatan kulit, pasti Anda akan menemukan istilah AHA, BHA, dan PHA. aha bha adalah bahan aktif yang bermanfaat untuk eksfoliasi. Eksfoliasi adalah proses pengangkatan sel-sel kulit yang mati dan kotoran yang menempel di permukaan kulit. AHA, DHA, dan PHA mungkin terdengar cukup asing di telinga Anda. Sebenarnya apa manfaatnya untuk kulit? Serta apa perbedaan di antara ketiganya? Silakan ikuti terus artikel ini, karena artikel ini akan membahas tuntas mengenai AHA, DHA, dan PHA
Apa itu AHA, BHA, dan PHA?
AHA (Alpha Hydroxy Acid): Merupakan asam yang larut dalam air dan bekerja pada permukaan kulit. AHA efektif untuk mengatasi masalah kulit kering, tekstur kulit yang kasar, hiperpigmentasi, dan tanda-tanda penuaan dini seperti garis halus dan kerutan. Manfaat AHA antara lain adalah untuk :
- Mencerahkan kulit.
- Meratakan warna kulit.
- Memperbaiki tekstur kulit yang kasar.
- Mengurangi tampilan garis halus dan kerutan.
- Meningkatkan produksi kolagen.
BHA (Beta Hydroxy Acid): Merupakan asam yang larut dalam minyak, sehingga dapat menembus pori-pori kulit. BHA sangat efektif untuk mengatasi masalah kulit berminyak, berjerawat, komedo, dan pori-pori tersumbat. Adapun manfaat BHA untuk kulit adalah :
- Membersihkan pori-pori yang tersumbat.
- Mengurangi produksi minyak berlebih.
- Mengatasi jerawat dan komedo.
- Menenangkan peradangan pada kulit berjerawat.
PHA (Polyhydroxy Acid): Mirip dengan AHA, tetapi molekulnya lebih besar. Hal ini menyebabkan PHA bekerja lebih lembut di permukaan kulit dan tidak mengiritasi kulit sensitif. PHA juga memiliki sifat humektan, yaitu dapat menarik dan mengikat kelembapan pada kulit. PHA juga memiliki beragam manfaat untuk kulit seperti :
- Mengeksfoliasi kulit dengan lembut.
- Melembapkan kulit.
- Memperbaiki tekstur kulit.
- Cocok untuk kulit sensitif dan eksim.
Jadi ketiganya adalah zat asam yang membantu kulit untuk bisa lebih mudah membersihkan kulit serta membantu mengatasi berbagai masalah kulit dikarenakan kotoran dan sel mati.
Cara Kerja AHA, BHA, dan PHA
Sebenarnya cara kerja ketiga asam tersebut cenderung mirip antara satu dengan yang lainnya, yaitu dengan cara memutuskan ikatan antar sel-sel kulit mati di lapisan terluar kulit. Seperti yang sudah disebutkan di atas, proses tersebut dinamakan dengan eksfoliasi. Dengan terangkatnya sel-sel kulit mati maka regenerasi sel-sel kulit bisa berjalan dengan baik, sehingga kulit akan tampak lebih cerah, halus, dan sehat.
Lantas jika ketiganya bekerja dengan cara yang sama, dimanakah perbedaanya? Perbedaan di antara ketiganya ada pada kemampuan penetrasi ke dalam lapisan kulit. AHA bekerja hanya di permukaan kulit, sedangkan BHA dapat menembus pori-pori kulit, untuk PHA sama juga bekerja di permukaan kulit namun lebih lembut dari AHA.
Tips penggunaan AHA, BHA, dan PHA
AHA, BHA, dan PHA adalah zat aktif yang aman untuk kulit secara umum, namun bagi beberapa jenis kulit mungkin bisa memberikan efek samping. Anda bisa mengikuti tips berikut sebelum menggunakannya sehari-hari.
- Lakukan patch test dengan cara mengoleskan produk di area kecil kulit untuk melihat reaksi alergi. Biasanya reaksi alergi bisa langsung muncul tanpa menunggu lama seperti gatal atau perubahan warna pada kulit.
- Mulailah dengan konsentrasi rendah, jika Anda baru pertama kali menggunakan, pilih produk dengan konsentrasi rendah dan gunakan 1-2 kali seminggu. Anda bisa menggunakan Kahf Triple Action, produk ini memiliki kandungan AHA, BHA, dan PHA yang bantu angkat komedo, serta bisa bekerja menyerap minyak di kulit tanpa menghilangkan kelembapannya.
- Gunakanlah pelembap untuk mencegah kulit kering setelah eksfoliasi. Produk seperti Kahf Triple+ cocok dikarenakan memiliki formulasi yang ringan dan lembap membuat kulit tetap terhidrasi dengan rasa nyaman untuk menemani perjalanan sehari-hari. Selain itu juga aman bagi kulit dan jika secara tidak sengaja terkena mata.
- Gunakan tabir surya karena AHA, BHA, dan PHA dapat meningkatkan sensitivitas kulit terhadap matahari. Gunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 setiap hari. Anda bisa menggunakan produk Kahf Invisible Matte Sunscreen, selain memiliki SPF 50 yang melindungi kulit dari UVA dan UVB untuk menjaga kecerahan dan juga meratakan warna kulit, juga diperkaya dengan kombinasi Vitamin E dan Natural Bisabolol untuk menjaga kulit dari efek negatif blue light dan polusi seperti debu dan asap.
- Tips terakhir adalah perhatikanla reaksi kulit Anda, jika terjadi iritasi, hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter kulit. Setiap kulit memiliki karakter masing-masing sehingga
Kesimpulan
AHA, BHA, dan PHA adalah bahan aktif yang sangat bermanfaat untuk perawatan kulit. Dengan memahami perbedaan dan manfaatnya, Anda dapat memilih jenis produk perawatan kulit yang tepat sesuai dengan jenis dan kebutuhan kulit Anda. Gunakan dengan bijak dan perhatikan reaksi kulit Anda untuk mendapatkan hasil yang optimal.
